Definisi dan Komponen Bahasa dalam Bahasa Inggris

Definisi Bahasa

Kali ini saya mau membahas pengertian atau definisi bahasa dan komponen bahasa itu sendiri dalam bahasa Inggris. Ini merupakan salah satu materi yang cukup penting untuk kamu ketahui dan bisa disebut sebagai materi dasar ketika belajar Bahasa Inggris, khususnya belajar grammar / tata bahasa.

Sebelum saya menulis materi ini, saya juga sudah membahas part of speech atau kelas kata, yang merupakan materi dasar dalam grammar. Kamu bisa cari materinya di kotak pencarian blog ini atau kamu bisa membacanya disini.

Nah, sekarang kita langsung membahas apa itu bahasa secara umum (tidak hanya bahasa Inggris). Kamu juga bisa menggunakan daftar isi dibawah untuk memudahkan kamu membaca materi yang kamu mau baca.

Definisi Bahasa

Definisi Bahasa
(Ilustrasi Definisi Bahasa, Sumber Foto: Adobe Stock)

Kamu belajar bahasa Inggris, sebenarnya tahu tidak apa itu bahasa? apa pengertian bahasa itu sendiri? Jangan-jangan kamu tidak tahu definisi bahasa.

Penting loh bagi kamu untuk mengetahui hal ini agar kamu bisa lebih memahami ketika belajar bahasa apapun.

Jadi sebenarnya, bahasa itu apa sih?

Sebelum saya sedikit menyimpulkan apa itu bahasa, saya akan paparkan terlebih dahulu definisi bahasa dari berbagai sumber.

A language is a structured system of communication.

Wikipedia

Jika melihat penjelasan wikipedia, sebuah bahasa adalah sebuah sistem komunikasi yang terstruktur dimana struktur bahasa itu sendiri terletak pada grammar dan vocabulary.

Sedangkan dari sumber yang lain mengatakan bahwa bahasa merupakan sebuah sistem lambang bunyi ujaran arbitrer yang berfungsi sebagai alat komunikasi oleh masyarakat pengguna bahasa tersebut.

Language is a system of arbitrary vocal symbols used for human communication.

Ronald Wardhaugh

Dari penjelasan tersebut bisa disimpulkan bahwa setiap ujaran bahasa pasti memiliki makna. Misalnya lambang bunyi “hat” memiliki makna sebuah benda yang digunakan untuk menutup kepala agar hangat, bagian dari fashion atau sebagai bagian dari sebuah pakaian.

Sehingga, dari dua sumber tersebut kita bisa menyimpulkan definisi bahwa bahasa itu merupakan sebuah sistem atau cara yang digunakan oleh manusia atau masyarakat untuk menyampaikan suatu informasi atau ide gagasan baik itu secara lisan, tulisan bahkan isyarat.

Mudah-mudahan penjelasan saya ini bisa memberikan pemahaman bagi kamu tentang apa itu bahasa.

Selanjutnya, kita akan membahas komponen-komponen bahasa dalam bahasa Inggris. Sebenarnya, ini bisa dikatakan komponen bahasa secara umum juga sih.

6 Komponen Bahasa Inggris

Komponen Bahasa
(Ilustrasi Komponen Bahasa, Sumber Foto: Adobe Stock)

Sebuah bahasa memiliki komponen-komponen penyusun bahasa itu sendiri. Dan ada enam komponen bahasa yang perlu kamu ketahui. Komponen bahasa tersebut diantaranya.

1. Phoneme

Phoneme merupakan komponen terkecil dari sebuah bahasa yang tidak memiliki makna dan juga tidak memiliki kelas kata.

Any one of the set of smallest units of speech in a language that make the difference between one word and another.

Oxford Learner’s Dictionaries

Menurut Oxford Learner’s Dictionaries, phoneme ini merupakan salah satu dari sekelompok unit terkecil dari ujaran di dalam sebuah bahasa yang bisa memberikan perbedaan antara satu kata dengan kata yang lainnya.

Misalnya, dalam bahasa Inggris, bunyi /s/ pada kata sip dan bunyi /z/ pada kata zip mewakili dua phoneme yang berbeda sehingga memberikan makna yang berbeda pula pada kedua kata tersebut.

2. Mopheme

Komponen bahasa kedua adalah morpheme. Morpheme ini juga merupakan salah satu unit terkecil yang membentuk sebuah bahasa.

The smallest unit of meaning that a word can be divided into.

Oxford Learner’s Dictionaries

Berdasarkan pengertian diatas, morpheme merupakan sebuah unti makna terkecil dari bahasa yang bisa dibagi menjadi sebuah kata.

Misalnya, kata “like” terdiri dari satu morpheme sedangkan kata “unlikely” atau “un-like-ly” terdiri dari 3 morpheme.

Dengan kata lain, morpheme merupakan komponen bahasa yang terdiri dari kata dasar dan imbuhan. Memang ada beberapa kata yang terbentuk dari kata dasar dan imbuhan yang memiliki makna baru atau makna tertentu berbeda dengan kata dasarnya.

Dan ada 2 jenis morpheme yang harus kamu ketahui yaitu,

a. Free Morpheme

Free morpheme merupakan kata dasar yang bisa membentuk sebuah kalimat atau bisa digunakan sendiri dengan maknanya sendiri.

b. Bound Morpheme

Dan yang kedua adalah Bound Morpheme. Ini adalah kata imbuhan yang tidak bisa digunakan untuk membentuk kalimat sendiri atau hanya bisa digunakan sebagai bagian dari sebuah kata.

Bound morpheme itu sendiri bisa disebut juga Affix (Imbuhan) dan imbuhan itu ada imbuhan awalan (prefix) dan ada juga imbuhan akhiran (suffix).

Sebagai contoh pada kata “dislike” ini terdiri dari kata dasar “like” dan imbuhan (awalan) “dis” yang memiliki makna “tidak suka” (dislike = tidak suka).

Dan kata “teacher” pun nyatanya terdiri dari free morpheme dan bound morpheme. “Teach” itu merupakan free morpheme dan “er” merupakan bound morpheme yang memiliki makna orang yang melakukan pengajaran / orang mengajar / pengajar / guru.

3. Word

Komponen bahasa selanjutnya adalah word atau kata. Inilah komponen terkecil dari bahasa yang memiliki makna dan memiliki kelas kata sehingga bisa ditulis maupun di ucapkan.

Sebagai contohnya, saya memiliki sebuah kalimat “I have a new laptop”. Kalimat tersebut terbentuk dari beberapa kata atau word yang memiliki makna dan memiliki kelas kata.

Mari kita rincikan.

WordMeaningPart of Speech
ISayaPronoun (Kata Ganti)
HaveMemilikiVerb (Kata Kerja)
ASebuahAdjective (Kata Sifat)
NewBaruAdjective (Kata Sifat)
LaptopLaptopNoun (Kata Benda)

4. Phrase

Selain word atau kata, ada komponen bahasa lainnya yaitu Phrase atau frasa. Phrase tentu berbeda dengan word.

Phrase adalah sekelompok kata yang memiliki makna tertentu jika digunakan secara bersama-sama.

Jika dilihat, phrase ini memiliki sebuah pola yaitu Pola M-H. M itu sendiri merupakan inisial dari kata Modifier atau kata yang menjelaskan dan H yang merupakan inisial dari Head atau kata yang dijelaskan.

Contohnya pada phrase “A House” yang memiliki pola M-H. “A” merupakan Modifier atau kata yang menjelaskan kata “House” sebagai Head atau kata yang dijelaskannya.

Contoh lainnya, “Big House” (rumah yang besar), “Old House” (rumah tua) dan “Scary Movie” (film yang menakutkan).

5. Clause

Komponen bahasa yang kelima adalah Clause atau klausa. Clause ini merupakan sekelompok kata yang terdiri dari subject dan verb yang kemudian membentuk sebuah kalimat atau bagian dari kalimat.

Jadi, yang disebut klausa itu kalau ada Subject dan Verb membentuk bagian dari sebuah kalimat.

Dan clause ini memiliki beberapa jenis yang harus kamu pahami. Jenis-jenis clause-nya sebagai berikut.

a. Main Clause (MC) / Induk Kalimat

Main clause memiliki pola S + V yang biasa disebut juga dengan Independent clause. Main clause ini bisa berpotensi membentuk kalimat karena bisa berdiri sendiri.

Contohnya clause “I drink” (S + V) yang memiliki makna saya minum. Ini merupakan sebuah klausa yang bisa berdiri sendiri atau independent clause. Clause tersebut memiliki makna penuh dan bisa dipahami.

b. Sub Clause (SC) / Anak Kalimat

Jenis clause yang kedua disebut Sub Clause (SC) atau anak kalimat. Berbeda dengan main clause, sub clause ini tidak bisa berdiri sendiri sehingga tidak memiliki potensi membentuk sebuah kalimat.

Sub clause ini juga sering disebut dependent clause dan memiliki pola Conj + S + V.

Contohnya, “because I am thirsty” (Conj + S + V). Sub clause ini mungkin jika dibaca tidak memiliki makna penuh dan mungkin kita kurang paham apa yang dimaksudkan.

Itulah kenapa sub clause ini disebut juga klausa yang tidak bisa berdiri sendiri (dependent clause).

Dan akan memiliki makna penuh jika digabungkan dengan main clause nya (induk kalimat) menjadi “I drink because I am thirsty” (saya minum karena saya haus).

6. Sentence

Komponan bahasa yang terakhir adalah sentence atau kalimat. Sentence merupakan sekelompok kata yang memiliki makna lengkap dan berpola minimal Subject + Verb (S + V) dan diakhiri dengan tanda baca full stop (titik) membentuk kalimat pernyataan (statement), question mark (tanda tanya) yang membentuk kalimat tanya, dan exclamatory mark (tanda seru) yang membentuk kalimat seruan.

Contohnya, kalimat “We study English” (Kita belajar bahasa Inggris).

Sebagai catatan, karena masih banyak yang bingung perbedaan antara clause dan sentence. Maka, perlu diperhatikan bahwa clause tidak menggunakan tanda baca sedangkan sentence itu pasti menggunakan tanda baca diakhirnya.

Untuk belajar lebih jauh mengenai English sentence structure, kamu bisa membaca penjelasannya disini.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, kita bisa mengartikan bahwa bahasa merupakan simbol lambang bunyi ujaran yang digunakan oleh masyarakat untuk melakukan komunikasi baik itu secara lisan, tulisan bahkan isyarat.

Sedangkan bahasa ini terbentuk dari beberapa komponen penyusunnya, diantara lain phoneme, morpheme, word, phrase, clause, sentence.

Dan saya sudah jelaskan ke-enam komponen bahasa ini secara sederhana. Dan Insyaallah, saya akan membahas komponen bahasa tersebut secara lebih mendetail di kesempatan lainnya.

Jika kamu suka dengan tulisan ini, jangan lupa untuk membagikannya di media sosial yang kamu punya.

Hanya seorang Guru Bahasa Inggris yang suka nulis di blog.

You might also like