Verb (Kata Kerja dalam Bahasa Inggris) – Pembahasan Terlengkap

Jika kamu masih bingung apa itu verb/kata kerja, ada berapa jenis verb yang harus diketahui, apa fungsi verb serta bagaimana penggunaannya di dalam kalimat, maka kamu harus membaca tulisan ini sampai selesai.

Semua pertanyaan itu insyaalloh akan terjawab di sini karena saya akan menjelaskan secara rinci mengenai verb atau kata kerja mulai dari pengertian atau definisi, jenis, fungsi, contoh dan pengaplikasiannya di dalam kalimat.

Selain verb, kamu juga bisa membaca materi part of speech lainnya di sini seperti Noun, Adjective, Pronoun, Adverb, Preposition, Conjunction, dan Interjection.

Lalu kenapa kita harus belajar mengenai Verb?

Perlu diingat bahwa kata kerja atau Verb merupakan part of speech atau kelas kata yang sangat penting dan mendasar. Hal ini karena dalam sebuah kalimat hanya verb yang bisa membuat pernyataan tentang subyek kalimat.

Dengan memahami kata kerja ini, kamu akan lebih mudah dan paham dalam membuat sebuah kalimat yang benar secara tata bahasa.

Selain itu, untuk mempermudah kamu belajar, berikut ini saya tuliskan juga daftar isi sebagai panduan apa saja yang akan saya bahas di tulisan ini.

Baiklah ayo kita mulai saja pembahasannya.

1. Pengertian Verb (Kata Kerja)

Mari kita mulai dengan pengertian verb, atau apa itu verb?

Jika dilihat dari Cambridge Dictionary…

Verb is a word or phrase that describes an action, condition, or experience.

Cambridge Advanced Learner’s Dictionary

…yang artinya kata kerja adalah sebuah kata atau frasa yang mendeskripsikan sebuah aksi/tindakan, kondisi atau pengalaman.

Sebagai contoh perhatikan dua kalimat dibawah ini:

• She writes a letter. (Action)
• They feel sorry. (Condition)

Dalam kalimat pertama kata “writes” merupakan sebuah kata kerja yang menggambarkan sebuah aksi (action). Sedangkan pada kalimat kedua, terdapat kata kerja “feel” yang menggambarkan kondisi dari subyek kalimat (Condition).

Nah sudah apakah jelas definisi dari verb (kata kerja)?

Dan untuk mengetahui fungsi dari verb ini, kamu bisa memahaminya melalui pembagian atau jenis-jenis kata kerja karena setiap jenis kata kerja memiliki fungsinya masing-masing.

Jenis Kata Kerja (Verb)

Terdapat 4 jenis kata kerja (verb) yang harus kamu ketahui. Semua jenis kata kerja ini memiliki fungsi atau apa yang ditunjukannya masing-masing. Jenis kata kerja tersebut diantaranya.

a. Action Verb (Kata Kerja Aksi)

Action verb adalah kelompok kata kerja yang mengekspresikan sebuah tindakan/aksi, biasanya tindakan fisik, yang dilakukan oleh si subjek dalam kalimat.

Jadi, action verb ini merupakan kata kerja yang berkaitan dengan tindakan fisik.

Beberapa contoh action verb atau kata kerja aksi diantaranya to eat (makan), to swim (berenang), dan to write (menulis).

b. Non-Action Verb (Kata Kerja Bukan Aksi)

Sedangkan, non-action verb adalah sekelompok kata kerja yang menyatakan sebuah kondisi atau perasaan. Mereka tidak mengekspresikan sebuah tindakan fisik.

Beberapa contoh non-action verb atau kata kerja non-aksi diantaranya adalah to think (memikirkan), to look (melihat), dan to understand (memahami).

c. Linking Verb (Kata Kerja Penghubung)

Sementara itu, linking verb atau kata kerja penghubung adalah kelompok kata kerja yang menghubungkan si subjek dalam sebuah kalimat dengan sebuah kata yang mendeskripsikan si subjek tersebut.

Linking verb ini biasanya menyampaikan sebuah keadaan atau kondisi dari subjek di sebuah kalimat.

Contohnya adalah sebagai berikut

• Susan is the winner. (Susan adalah pemenangnya.)
• The pool is warm. (Kolamnya hangat.)
• Mr. Smith is the manager of the pool. (Tuan Smith adalah seorang manager dari kolam renang tersebut.)

Ketiga contoh kalimat disana memiliki kata kerja penghubung is yang menghubungkan subjek susan, the pool, Mr. Smith dengan sebuah kata yang mendeskripsikan kondisi subjek yaitu the winner, warm, the manager of the pool.

Kata kerja penghubung yang paling umum adalah to be (are, am, is, was, were). Namun, ada beberapa kata kerja penghubung lainnya yang harus kamu ketahui diantaranya to appear (muncul), to become (menjadi), to grow (tumbuh), to look (terlihat), dan to taste (terasa).

d. Helping Verb (Kata Kerja Bantu)

Helping verb atau kata kerja bantu adalah kelompok kata kerja yang membantu kata kerja utama (main verb) untuk membuat sebuah pernyataan (statement), menanyakan sebuah pertanyaan (question) atau memberikan sebuah perintah (command).

Jadi, terkadang kata kerja sering membutuhkan kata kerja lainnya di dalam sebuah kalimat. Walaupun kata kerja utama (main verb) bisa mewakili ide penting dalam kalimat, akan tetapi kata kerja utama mungkin membutuhkan sebuah kata kerja bantu untuk mengekspresikan makna/maksud lengkap dari kalimat tersebut.

Berikut ini adalah beberapa kata kerja yang dikelompokan sebagai kata kerja bantu (helping verb):

• To be (are, am, is, was, were)
• To do (do, does, did)
• To have (have, has, had)
• Could, would, dan must

Selanjutnya, kita akan membahas tentang dua kelompok utama kata kerja yang harus kamu pahami sebelum saya jelaskan bagian-bagian mendasar dari kata kerja.

3. Regular dan Irregular Verb

Kata kerja itu bisa berubah bentuknya dan berdasarkan perubahan bentuknya itu, kata kerja dibagi menjadi dua kelompok yaitu Regular Verb dan Irregular Verb.

a. Regular Verb (Kata Kerja Beraturan)

Regular verb adalah kelompok kata kerja yang perubahan bentuknya itu memiliki pola yang bisa diprediksi (predictable pattern) atau beraturan. Dan semua regular verb menunjukan pola perubahan yang sama.

Sebagai contoh saya akan menjelaskan perubahan bentuk dari kata watch dalam beberapa kalimat.

• Today, I watch the race. (Hari ini, saya menonton balapan.)
• I am watching the race. (Saya sedang menonton balapan.)
• Yesterday, I watched the race. (Kemarin, saya menonton balapan.)

Begitupun dengan contoh regular verb yang lain misalnya walk. Kata ini bisa berubah dengan pola yang sama dengan kata watch yaitu walk, walking dan walked.

b. Irregular Verb (Kata Kerja Tidak Beraturan)

Sedangkan untuk Irregular Verb adalah kelompok kata kerja yang perubahan bentuknya itu tidak memiliki pola yang pasti atau tidak beraturan (unpredictable pattern). Tidak ada pola yang jelas yang bisa kamu terapkan ketika kamu mempelajarinya.

Jadi, bentuk kata kerja tidak beraturan ini harus kamu ingat dengan baik sebelum kamu menggunakannya dalam kalimat dengan benar. Hal ini karena tidak ada cara mudah untuk menjelaskan perubahan mereka.

Berikut saya contohkan beberapa kalimat yang menggunakan Irregular Verb eat.

• We eat hamburgers. (Kami makan hamburgers.)
• We are eating hamburgers. (Kami sedang makan hamburgers.)
• Yesterday, we ate hamburgers. (Kemarin, kami makan hamburgers.)
• We have eaten hamburgers. (Kami telah makan hamburgers.)

Begitu pula dengan Irregular Verb lainnya seperti see. Kata ini bisa berubah secara tidak beraturan menjadi saw, seeing, dan seen.

4. Empat Bentuk Dasar Kata Kerja

Ketika kamu ingin mengekspresikan sebuah ide, kamu harus memulainya dengan sebuah noun atau pronoun yang akan menjadi subjek dari kalimat mu. Ketika kamu tahu subjekmu, kamu harus menyatakan apa yang subjek lakukan.

Itu adalah prinsip dasar dari sebuah kalimat dan setiap kalimat pasti memiliki sebuah subjek dan sebuah kata kerja.

Selain itu, kata kerja bisa memiliki bentuk yang berbeda. Dalam bahasa Inggris, ada sebuah sistem untuk semua bentuk kata kerja yang berbeda yang kamu mungkin gunakan untuk membangun sebuah kalimat.

Sistem ini disebut Empat Bentuk Dasar Kata Kerja (The Four Principal Parts of a Verb). Ini adalah sebuah framework yang bisa membantu kamu membuat atau mengidentifikasi secara benar bentuk kata kerja yang berbeda yang kamu butuhkan untuk mengekspresikan sebuah ide/kalimat.

Berikut ini adalah contoh dari 4 bentuk dasar kata kerja to go.

Kita akan membahas bentuk dari setiap bentuk dasar kata kerja. Ketika kamu tahu dan paham akan bentuk dasar kata kerja, kamu akan lebih mudah untuk memahami bagaimana menggunakan bentuk kata kerja ini dengan aturan tata bahasa kata kerja nantinya.

a. Bentuk Dasar Kata Kerja Pertama: Base Form

Sebelum kita mulai, mohon diingat apa yang kata kerja bisa lakukan. Bagaimana kamu bisa mengidentifikasi sebuah kata kerja? Hal berikut ini bisa membantu kamu memahami apa yang kata kerja lakukan dalam sebuah kalimat.

Sebuah kata kerja adalah satu atau lebih kata yang menjawab pertanyaan ”Apa yang sedang terjadi?” atau ”Apa yang telah terjadi?”.

Dan sekarang kita akan membahas bentuk dasar kata kerja yang pertama yaitu base form (bentuk dasar).

Bentuk dasar dari sebuah kata kerja adalah sebuah kata kerja tanpa tambahan akhiran apapun. Contohnya adalah bentuk dasar dari kata kerja to write yaitu write, to eat yaitu eat, to swim yaitu swim dan to love yaitu love.

Bentuk dasar dari sebuah kata kerja ini akan mempermudah kamu (terutama beginner learner) untuk membentuk kalimat dasar yang menggunakan sebuah subjek dan sebuah kata kerja.

Base form of a verb ini digunakan untuk mengekspresikan sebuah tindakan/aksi yang terjadi di waktu sekarang (present moment).

Berikut adalah saya lampirkan gambar yang bisa memberikan ilustrasi bagaimana bentuk kata kerja berubah ketika mereka dikombinasikan dengan subject pronoun yang sesuai.

Seperti yang sudah saya jelaskan di tulisan saya sebelumnya tentang Pronoun bahwa Pronoun itu dikelompokan menjadi orang pertama (first person: I, we), orang kedua (second person: you), dan orang ketiga (third person: She, He, It dan They). Dan ada yang tunggal (singular) dan ada yang jamak (plural).

Kamu bisa membaca materi pronoun di tulisan saya disini.

Nah, seperti yang kamu lihat pada chart diatas, untuk bentuk dasar kata kerja swim tidak ada perubahan jika digunakan dengan pronoun apapun terkecuali untuk singular pronoun orang ketiga yaitu he, she dan it, ada penambahan akhiran -s pada base form nya. Ini adalah sebuah pengecualian.

Pada chart diatas, kamu bisa lihat bahwa bentuk kata kerja berubah ketika mereka dihubungkan dengan subject pronoun tunggal he, she, dan it.

Memahami dan menggunakan perubahan kata kerja ini penting untuk belajar dasar-dasar Bahasa Inggris.

Selain itu, lihatlah pada huruf terakhir dari sebuah base form kata kerja untuk mengidentifikasi perubahan apa yang dibutuhkan untuk subject pronoun orang ketiga tunggal.

Dan berikut adalah panduan dasarnya.

Most Verbs	Base form + -s	He eats.
Verbs ending in -ch, -s, -x, or -z	Base form + -es	He fixes.
Verbs ending in -y	Base form – -y + -ies	Maria studies.

b. Bentuk Dasar Kata Kerja Kedua: Past Form

Selanjutnya, kita akan membahas bentuk dasar kata kerja yang kedua, yaitu past form, dimana bentuk kata kerja ini mengekspresikan sebuah tindakan/aksi yang terjadi di masa lampau (past moment).

Contoh dibawah ini mengilustrasikan perubahan dari base form ke past form baik itu regular verb maupun irregular verb.

Seperti yang kamu lihat pada chart diatas, Regular Verb (Kata Kerja Beraturan) selalu mengikuti sebuah pola menambahkan -ed pada bentuk dasar (base form) untuk membentuk sebuah kata kerja bentuk lampau (past form of a verb).

Dan berikut ini adalah contohnya: fix – fixed, match – matched, dan learn – learned.

Catatan: ejaan beberapa kata kerja ini berubah ketika ditambahkan akhiran -ed yaitu kata kerja study – studied, dan trim – trimmed.

Dan untuk Irregular Verb (Kata Kerja Tidak Beraturan) dalam past form (bentuk lampau) akan lebih susah dipahami. Mengingat atau menghafal semua bentuk dari irregular verb ini adalah kunci dalam memahaminya.

Berikut ini adalah contohnya: go – went, say – said, win – won.

Perlu dicatat bahwa bentuk lampau kata kerja ini tidak berubah jika dihubungkan dengan subjek kalimat apapun atau dengan kata lain tidak ada perubahan jika kamu menggunakan semua subject pronoun apapun.

Dan untuk dua bentuk dasar selanjutnya, kita tidak hanya menggunakan main verb, tetapi main verb harus ditemani oleh helping verb (kata kerja bantu).

c. Bentuk Dasar Kata Kerja Ketiga: Present Participle

Bentuk dasar kata kerja yang ketiga disebut present participle. Kali ini, kita tidak hanya menggunakan kata kerja utama dari present participle, akan tetapi kita juga membutuhkan kata kerja bantu to be (helping verb to be).

Contoh berikut ini mengilustrasikan bagaimana to be (are, am dan is) menyatu dengan present participle pada sebuah kalimat.

Walking, swimming dan celebrating adalah contoh present participle. Present participle ini tidak berubah ketika mereka terhubung dengan to be (are, am, is). Mereka tidak bisa berdiri sendiri, tetapi mereka harus terhubung dengan kata kerja bantu to be (are, am, is).

Sebuah kata kerja bisa terdiri dari lebih dari satu huruf. Sebuah kata kerja utama dan kata kerja bantu secara bersamaan yang membentuk sebuah frasa kata kerja (verb phrase).

Untuk membuat present participle, kamu harus mulai dengan bentuk dasar dari kata kerja beraturan atau pun kata kerja tidak beraturan kemudian ditambahkan akhiran.

Untuk lengkapnya, berikut adalah panduannya.

• Tambahkan -ing pada bentuk dasar kata kerja: walk – walking.
• Jika sebuah kata kerja diakhiri dengan huruf -e, hilangkan huruf terakhir -e itu dan tambahkan akhiran -ing: write – writing.
• Pada kata kerja satu syllable, huruf konsonan akhirnya harus double: swim – swimming.
• Jangan double-kan huruf konsonan w, x, atau y: play – playing.

Istilah Present Participle ini merujuk pada sebuah tindakan yang dilakukan di waktu sekarang (present moment). Sehingga, di pembahasan selanjutnya kamu akan menemukan Past Participle yang menunjukan sebuah tindakan yang telah dilakukan di masa lampau (past moment).

d. Bentuk Dasar Kata Kerja Keempat: Past Participle

Bentuk dasar kata kerja yang terakhir adalah Past Participle. Sama seperti present participle dimana main verb membutuhkan teman yaitu helping verb to be.

Pada past participle, helping verb to be yang digunakan adalah to have and to has. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa melihat ilustrasi berikut ini.

Kamu bisa lihat pada ilustrasi diatas, walked dan written adalah dua contoh dari past participle. Dan mereka membutuhkan helping verb (to have dan to has) untuk melengkapi makna yang dimaksud.

Have walked dan has written adalah dua contoh dari verb phrase (frasa kata kerja). Mereka masing-masing memiliki sebuah helping verb dan main verb.

Sebagai kesimpulan dari Keempat Bentuk Dasar Kata Kerja, kamu bisa melihatnya pada ilustrasi dibawah ini.

5. Kata Kerja Bantu Khusus: Modal

Pola penggunaan sebuah kata kerja bantu dengan bentuk dasar kata kerja juga diaplikasikan terhadap jenis kata kerja bantu lainnya yaitu modals. Modals digunakan untuk memprediksi sebuah tindakan atau kondisi, atau untuk membuat sebuah pernyataan yang bukan merupakan fakta sederhana.

Beberapa modals umumnya adalah can, could, may, might, must, should dan would.

Sebagai kata kerja bantu, modals terhubung pada bentuk dasar kata kerja. Dan kata kerja pass, come dan help adalah base form yang digunakan pada contoh. Mereka adalah kata kerja utama dan modals hanya membantu mereka untuk mengekspresikan makna.

Dan perlu diingat bahwa modals tidak pernah berubah pada bentuk nya tetapi meraka terhubung kepada base form dari sebuah kata kerja.

6. Kata Kerja Dengan Direct Objects

Kata kerja memiliki pekerjaan penting lainnya yaitu mereka bisa membawa objek kalimat. Sebuah action verb bisa membawa direct object.

Sebagai contoh, kamu bisa lihat gambar berikut ini.

Andy loves adalah sebuah kalimat dasar dengan sebuah subjek dan sebuah kata kerja.

Banyak kalimat yang membutuhkan tambahan kata atau sekelompok kata untuk memberikan makna kalimat yang lengkap. Kata atau sekelompok kata inilah yang disebut Direct Object of the Verb.

Pada kalimat diatas, kata benda (noun) hamburgers adalah direct object. Direct object ini menerima tindakan yang di ekspresikan oleh kata kerja loves. Sehingga, direct object ini melengkapi makna dari kalimat tersebut.

Direct objects ini bisa berupa orang, hewan, tempat atau benda.

7. Transitive dan Intransitive Verb

a. Transitive Verb

Kata kerja yang membawa direct object bisa juga mengekspresikan tindakan fisik seperti contohnya run, swim dan jump.

Sebuah Transitive Verb memiliki sebuah Direct Object.

Direct object pada kalimat diatas adalah sebuah kata benda yaitu a lap, yang menerima tindakan yang diekspresikan oleh kata kerja swims. Kalimat Jake swims adalah sebuah kalimat dasar yang bisa berdiri sendiri.

Jika kamu tambahkan sebuah direct object, sebuah unit lengkap akan terbentuk yang terdiri dari subject, verb dan direct object seperti gambar diatas.

Kata kerja swim yang membawa kata benda a lap sebagai direct object itulah yang disebut sebagai sebuah transitive verb.

Bingung?

Begini deh, sebuah kata kerja disebut transitive verb jika sebuah object dibutuhkan untuk melengkapi makna dari kalimatnya.

b. Intransitive Verb

Nah, sekarang kita akan membahas intransitive verb dengan kata kerja yang sama yaitu swims agar kamu bisa membedakannya nanti.

Sebuah Intransitive Verb tidak memiliki sebuah direct object.

Pada kalimat diatas, kata kerja swims tidak memiliki sebuah direct object dalam melengkapi kalimat.

Dan lagi, kalimat Jake swims adalah kalimat dasar yang bisa berdiri sendiri, tetapi kalimat itu juga bisa dilengkapi dengan sebuah prepositional phrase (frasa preposisi) yaitu in the pool. Kata benda pool adalah object dari preposisi in.

Pada kalimat ini, kata kerja swims adalah sebuah kata kerja intransitive tanpa direct object.

Sederhananya, ketika sebuah object tidak dibutuhkan pada sebuah kalimat untuk melengkapi maknanya, maka kata kerja tersebut adalah intransitive.

8. Verb Expressing Commands

Kata kerja juga bisa kita gunakan untuk menyatakan sebuah perintah atau commands. Dan kalimat yang menyatakan sebuah perintah disebut sebuah kalimat imperative.

Sebuah kalimat bisa saja hanya terdiri dari satu kata seperti perintah Help!. Atau pun kamu juga mungkin sering melihat kalimat ”place orders here” di tempat makan. Ini juga termasuk kalimat perintah.

Contoh kalimat perintah yang diawali kata kerja lainnya adalah Please pass the hamburgers dan Go to the pool now.

Kesimpulan

Nah itulah dia penjelasan lengkap mengenai kata kerja atau Verb. Ada beberapa sub materi yang dibahas di tulisan ini mulai dari pengertian atau definisi verb, jenis verb, fungsi verb dalam kalimat, contoh kata kerja dan aturan-aturan lain dalam verb atau kata kerja.

Intinya, kata kerja adalah sebuah kata yang digunakan untuk mendeskripsikan apa yang dilakukan oleh sebuah subject pada kalimat.

Dan saya akan memberikan beberapa chart yang merangkum keseluruhan materi seperti Empat Bentuk Dasar Kata Kerja, Daftar 20 Kata Kerja Tidak Beraturan, dan Konsep tentang Helping Verb dan Main Verb.